Diduga Proyek Abrasi RJU Jadi Ajang Korupsi

ByRedaksi LStv

Agu 13, 2023

Lintas Samudra // Mesuji (Lampung)
Diduga proyek penanggulangan abrasi di kecamatan Rawa Jitu Utara yang di kerjakan oleh PT Bajasa Manunggal Sejati . Pelaksana proyek Peningkatan DI Rawa Mesuji (Penanggulangan Abrasi RJU) dari Dirjen SDA Balai Besar Wilayah Sungai Mesuji Sekampung dengan anggaran senilai Rp33,7 Milyar. diduga asal-asalan dan mencurangi RAB spesifikasi pekerjaan.

Ketua DPC LSM Pematank Ferdi Akbar bersama team melakukan investigasi kelapangan, Sabtu 12 Agustus 2023. Ia mengatakan dari kondisi terkini progres realisasi proyek tersebut. Terlihat di lokasi, pemasangan kayu cerucuk gelam berfungsi sebagai pondasi dasar pancang ditanamkan secara asal-asalan dan tidak sesuai spesifikasi RAB, petunjuk teknis (juknis) proyek itu.

“Ukuran kayu cerucuk gelam yang ditanamkan pihak pelaksana terlihat kecil diameternya 4 cm x panjang 378, Kemudian jarak penanaman antar kayu pondasi itu terlalu renggang berjarak 60 sampai 90 cm tak sesuai Spek dan juknis.

Cara penanaman dibalik cerucuk dibalik yang berdiameter 4 cm dibawah dan terlihat bahan karung yang berisikan tanah lumpur mudah robek, Saya nilai pekerjaan ini tak akan bertahan lama,” jelas Ferdi.

Kami berharap kepada pihak dinas Balai Besar provinsi Lampung dan APH segara tegur keras karna ini diduga sangat berpotensi merugikan negara.

Bila mana pengerjaan tetap seperti itu kami DPC Pematank Mesuji tetap mengumpulkan data hingga terpenuhi dan bila sudah waktunya akan kami laporkan,” tegasnya. (Team)